Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Mengenal Kanet, Alat Memasak Nasi Tradisional Aceh

Bagi masyarakat gayo, Kanet disebut dengan kata "kuren",  aneuk jamee menyebutnya dengan pariuk, sedangkan di dalam bahasa Indonesia disebut periuk. 

Kanet memiliki bentuk bundar dan pada mulutnya lebih kecil serta terdapat bibir sebagai tempat penahan tutupnya. Ukuran kanet tidak sama besarnya dari ukuran paling kecil sampai yang besar, ini didasarkan kepada muatan isinya.

Sumber Gambar Ilustrasi dari instagram.com/alat.tradisionalaceh

Kanet dipergunakan untuk kebutuhan dapur rumah tangga dan ukurannya yang berbeda-beda dan terdiri dari 3 ukuran dan penamaannya yang meliputi :

  1. kanet asoe sikaj yaitu berisi lebih kurang satu kaleng susu beras
  2. asoe sicupak yaitu berisi 3 kaleng susu beras
  3. kanet asoe siarae yaitu berisi 1 bambu beras

Kanet terbuat dari tanah liat dengan menggunakan teknik putar di atas mal yang dipergunakan sebagai acuan. Lalu setelah kering, kemudian dibakar, baru kemudian siap untuk dipakai. Kanet dipergunakan khusus untuk menanak nasi.

Dahulunya Kanet dapat diperoleh dengan cara membeli di pasar-pasar, kadang ada juga yang dijajakan ke kampung-kampung. Kanet digunakan sebagai wadah menanak nasi dengan cara memasukkan beras dan memberikan air secukupnya, lalu diletakkan di atas tungku api sampai nasi tersebut menjadi matang.

Sehabis dipakai, kanet lalu dibersihkan dengan air pada bagian dalam sedangkan bagian luar jika perlu digosok maka dengan sabut kelapa. Bila dibagian dalam terdapat kerak nasi, tentu saja harus direndam lebih dahulu agar kerak tersebut menjadi lunak baru kemudian dibersihkan. 

Setelah selesai dicuci dan sebelum dipakai pada lain waktu maka kanet tersebut baiknya disimpan di atas sandeng (para-para) di atas dapur. 

Kanet yang telah rusak baik itu pecah maupun tiris, itu tidak dapat diperbaiki lagi dan harus dibuang sehingga dari proses pembuatan, pemakaian sampai tidak berfungsinya lagi kanet, itu tidak terdapat kepercayaan, pantangan dan penangkal tertentu.

Sumber : Buku Dapur Dan Alat Memasak Tradisional Provinsi Aceh milik Depdikbud

Post a Comment for "Mengenal Kanet, Alat Memasak Nasi Tradisional Aceh"