Menelusuri Sejarah Masjid Caringin Banten
Masjid Caringin terletak di Jalan Raya Labuan atau Carita, Kampung Caringin, Desa Caringin, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang.
Konon katanya Masjid Caringin ini merupakan masjid
peninggalan muslim Banten pada masa pemerintahan kolonial Belanda di bawah
Gubernur Jenderal Herman William Deandels.
Namun Masjid Caringin ini sampai sekarang masih terus digunakan
untuk beribadah dan menjadi destinasi wisata sejarah dan religius di Banten.
masjid
caringin dibangun oleh Abdurakhman bersama kelompoknya dan saat ini masjid ini dikenal
dengan nama Masjid Caringin. Masjid Caringin sempat ditinggalkan karena
kejadian letusan Gunung Krakatau pada 1883, setelah 10 tahun kemudian mereka
kembali ke Caringin.
Masjid Caringin menjadi saksi bisu dahsyatnya letusan Gunung
Krakatau dan masjid ini ditinggalkan, namun setelah 10 tahun ditinggalkan, masjid
ini kembali dibangun oleh seorang ulama bernama Syekh Asnawi dan penduduk
setempat secara gotong royong.
Namun pendapat lain juga ada yang mengatakan bahwa Masjid ini didirikan pada 1884 Masehi oleh Syekh Asnawi dibantu warga sekitar dengan cara gotong royong. Masjid Caringin didirikan tidak jauh dari Pantai Carita dikarenakan berfungsi untuk menjadi pusat syiar Islam waktu itu.
Namun pendapat lain juga ada yang mengatakan bahwa Masjid ini didirikan pada 1884 Masehi oleh Syekh Asnawi dibantu warga sekitar dengan cara gotong royong. Masjid Caringin didirikan tidak jauh dari Pantai Carita dikarenakan berfungsi untuk menjadi pusat syiar Islam waktu itu.
Post a Comment for "Menelusuri Sejarah Masjid Caringin Banten"